A.
Data
Istilah data berasal dari bahasa Latin yaitu datum yang merupakan bentuk
jamak berarti sesuatu yang diberi. Pengertian Data merupakan sekumpulan
fakta yang diperoleh dan kemudian diperuntukan menjadi sebuah data untuk
diproses atau diolah sehingga menjadi sesuatu yang dapat dimengerti oleh orang
lain.
Data adalah sesuatu yang belum memiliki arti bagi penerimanya dan masih
membutuhkan adanya suatu pengolahan. Data dapat berwujud suatu kondisi/keadaan,
suara, huruf, simbol, gambar, angka, ataupun bahasa lainnya yang dapat
digunakan sebagai bahan untuk melihat objek, lingkungan, kejadian ataupun suatu
konsep. Sedangkan informasi adalah hasil pengolahan dari sebuah formasi, model,
organisasi ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang mempunyai keterangan
tertentu dan dapat digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya.
Dengan demikian, data dapat dianggap sebagai objek dan informasi adalah suatu
subjek yang bermanfaat bagi penerimanya. Selain itu, informasi dapat dikatakan
sebagai pemrosesan atau hasil pengolahan data.
B.
Macam-macam Data
Jenis-jenis data menurut cara memperolehnya dibedakan menjadi dua,
yaitu antara lain :
·
Data primer merupakan data yang
secara langsung diperoleh sendiri oleh suatu organisasi atau perorangan dari
objek penelitian dan untuk kepentingan studi yang bersangkutan berupa
observasi, wawancara.
·
Data sekunder merupakan data yang
didapat tidak secara langsung dari objek penelitian. Data yang sudah jadi,
dikumpulkan dan disatukan oleh pihak lain dengan berbagai metode baik secara
komersial maupun non komersial atau diterbitkan oleh berbagai instansi lain.
Biasanya berupa data statistik hasil riset dari majalah/surat kabar,
dokumentasi dan arsip-arsip resmi.
Jenis-jenis data menurut sifatnya dibagi menjadi dua macam, yaitu
antara lain :
·
Data kuantitatif merupakan data
yang disajikan dalam bentuk angka-angka, misalnya: laporan keuangan, besarnya
pendapatan, harga saham, jumlah pembeli pada saat perayaan hari besar dan lain
sebagainya.
·
Data kualitatif merupakan data yang
dipaparkan dalam bentuk kata-kata yang mengandung makna dan tidak berbentuk
angka, misalnya kuesioner pertanyaan tentang kualitas pelayanan sebuah rumah
sakit, gaya kepemimpinan, suasana kerja, persepsi konsumen terhadap botol air
minum dalam kemasan dan lain sebagainya.
Jenis-jenis data menurut sumbernya, yaitu antara lain :
·
Data internal merupakan data dari
dalam organisasi yang menggambarkan keadaan dan kondisi pada suatu organisasi
tersebut. Misalnya dalam suatu perusahaan mencakup jumlah modalnya/data
keuangan, jumlah produksinya/data produksi, jumlah karyawannya/data pegawai dan
lain-lain.
·
Data eksternal merupakan data
dari luar organisasi yang dapat menggambarkan faktor-faktor yang mungkin
berpengaruh terhadap hasil kerja suatu organisasi. Misalnya minat beli
masyarakat mempengaruhi hasil penjualan suatu perusahaan, tingkat preferensi
pelanggan, persebaran penduduk dan lain sebagainya.
Jenis-jenis data menurut waktu pengumpulannya, yaitu antara lain :
·
Data time series merupakan
data yang menunjukkan sesuatu dari waktu ke waktu/secara historis untuk
mengamati perkembangan suatu kegiatan atau kejadian selama periode tersebut.
Misalnya data perkembangan nilai tukar dollar, harga sembilan jenis bahan pokok
penduduk, perkembangan uang beredar, jumlah pengikut jamaah nurdin m.top dan
doktor azhari.
·
Data cross section
merupakan data yang dikumpulkan pada suatu waktu/titik waktu tertentu untuk
menggambarkan keadaan dan kegiatan pada waktu tersebut. Misalnya laporan
keuangan, data penelitian berupa data pelanggan yang menggunakan kuesioner.
C.
Metode Pengumpulan Data
Metode
pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk
mengumpulkan data. Cara menunjuk pada sesuatu yang abstrak, tidak dapat
diwujudkan dalam benda yang kasat mata, tetapi hanya dapat dipertontonkan
penggunaannya. Terdaftar sebagai metode-metode penelitian adalah questionnaire
(angket), interview (wawancara), observation (pengamatan),
test (ujian/tes), documentation (dokumentasi), dan lain
sebagainya.
1. Angket/kuesioner
Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan
untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang
pribadinya, atau hal-hal yang diketahui.
Angket dapat dibedakan atas beberapa jenis, tergantung
pada sudut pandang:
a. Dari Cara Menjawab
1) Kuesioner terbuka, yang memberi kesempatan
kepada responden untuk menjawab dengan kalimatnya sendiri.
2) Kuesioner tertutup, yang sudah disediakan
jawabannya sehingga responden tinggal memilih.
b. Dari Jawaban Yang diberikan
1) Kuesioner langsung, yaitu responden yang
menjawab tentang dirinya.
2) Kuesioner tidak langsung, yaitu jika responden
menjawab tentang orang lain.
c. Dari Bentuknya
1) Kuesioner pilihan ganda, yang dimaksud adalah
sama dengan kuesioner tertutup.
2) Kuesioner isian, yang dimaksud adalah
kuesioner terbuka.
3) Check List, sebuah daftar, dimana responden tinggal
membubuhkan tanda check (v)
4) Rating Scale, (Skala Bertingkat), yaitu sebuah pernyataan
diikuti oleh kolom-kolom yang menunjukkan tingkatan-tingkatan, misalnya mulai
dari sangat setuju sampai ke sangat tidak setuju.
2. Wawancara (interview)
Interview sering juga disebut dengan wawancara atau
kuesioner lisan, adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara untuk
memperoleh informasi dari terwawancara. Interview digunakan oleh peneliti untuk
menilai keadaaan seseorang, misalnya untuk mencari data tentang variabel latar
belakang murid, orang tua, pendidikan, perhatian, sikap terhadap sesuatu.
Ditinjau dari pelaksanaannya, wawancara
dibedakan atas:
a. Interview bebas, inguided interview, dimana
pewawancara bebas menanyakan apa saja, tetapi juga mengigat akan data apa yang
akan dikumpulkan.
b. Interview terpimpin, guided interview, yaitu
interview yang dilakukan oleh pewawancara dengan membawa sederetan pertanyaan
lengkap dan terperinci seperti yang dimaksud dalam interview terstruktur.
c. Interview bebas
terpimpin, yaitu
kombinasi antara interview bebas dan interview terpimpin. Dalam pelaksanaan
interview, pewawancara membawa pedoman yang hanya merupakan garis besar tentang
hal-hal yang akan ditanyakan.
3. Pengamatan (Observasi)
Dapat diartikan dengan suatu aktiva yang sempit, yakni
memperhatikan sesuatu dengan menggunakan mata. Dalam pengertian psikologik,
observasi atau yang disebut dengan pengamatan, meliputi kegiatan pemuatan
perhatian terhadap terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat
indra. Jadi, mengobservasi dapat dilakukan melalui penglihatan, penciuman,
pendengaran, peraba, dan pengecap.
Observasi dapat dilakukan dengan dua cara, yang kemudian
digunakan untuk menyebut jenis observasi:
a. Observasi non sistematis, yang dilakukan oleh
pengamat dengan tidak menggunakan instrumen pengamatan.
b. Observasi sistematis, yang dilakukan oleh
pengamat dengan menggunakan pedoman sebagai instrumen pengamatan.
4. Ujian/Tes
Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat
lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahun integelensi,
kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok.
Dalam membicarakan tes ini akan disampaikan sekaligus
alat ukur lain yang sifatnya terstandar (standardized). Ditinjau dari
sasaran atau objek yang akan dievaluasi, maka dibedakan adanya beberapa macam
tes dan alat ukur lain.
a. Tes kepribadian atau personality test, yaitu
tes yang digunakan untuk mengungkap kepribadian seseorang. Yang diukur bisa self-concept,
kreativitas, disiplin, kemampuan khusus, dan sebagainya.
b. Tes bakat atau aptitude test, yaitu tes
yang digunakan untuk mengukur atu mengetahui bakat seseorang.
c. Tes intelegensi atau intellegence test, yaitu
test yang digunaan untuk mengadakan estimasi atau perkiraan terhadap tingkat
inetelektual seseorang dengan cara memberikan berbagai tugas kepada orang yang
akan diukur intelegensinya.
d. Tes sikap atau attitude test, yang
sering juga disebut dengan istilah pengukuran terhadap berbagai sikap
seseorang.
e. Teknik proyeksi atau project technique,
sebagai contoh metode tetesan tinta yang diciptakan oleh Rorsscrach dan disebut
Rosarch Inkblot Technique.
f. Tes minat atau measures of interest, yaitu
test yang digunakan untuk menggali minat seseorang terhadap sesuatu.
5. Dokumentasi
Dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang artinya barang-barang tertulis. Dalam
melaksanakan metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda tertulis
seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat,
catatan harian dan sebagainya.
Metode dokumentasi dapat dilaksanakan dengan:
a. Pedoman dokumentasi yang memuat garis-garis
besar atau kategori yang akan dicari datanya.
b. Check list, yaitu
daftar variabel yang akan dikumpulkan datanya. Dalam hal ini peneliti tinggal
memberikan tanda atau tally setiap pemunculan gejala yang dimaksud.
D.
Data Kualitatif dan Kuantitatif
1) Data Kualitatif
Data kualitatif adalah
data yang berbentuk kata-kata, bukan dalam bentuk angka. Data kualitatif
diperoleh melalui berbagai macam teknik pengumpulan data misalnya wawancara,
analisis dokumen, diskusi terfokus, atau observasi. Bentuk lain data kualitatif
adalah gambar yang diperoleh melalui pemotretan atau rekaman video. Data
kualitatif berfungsi untuk mengetahui kualitas dari sebuah objek yang
akan diteliti. Data ini bersifat abstrak sehingga peneliti harus benar-benar
memahami kualitas dari objek yang akan diteliti. Misalnya kuesioner
pertanyaan tentang kualitas pelayanan sebuah rumah sakit, gaya kepemimpinan,
suasana kerja, persepsi konsumen terhadap botol air minum dalam kemasan dan
lain sebagainya.
2) Data Kuantitatif
Data kuantitatif adalah data yang berbentuk
angka atau bilangan. Sesuai dengan bentuknya, data kuantitatif dapat diolah
atau dianalisis menggunakan teknik perhitungan matematika atau statistika. Data
kuantitatif berfungsi untuk mengetahui jumlah atau besaran dari sebuah objek
yang akan diteliti. Data ini bersifat nyata atau dapat diterima oleh panca
indera sehingga peneliti harus benar-benar jeli dan teliti untuk mendapatkan
keakuratan data dari objek yang akan diteliti.Misalnya: laporan keuangan,
besarnya pendapatan, harga saham, jumlah pembeli pada saat perayaan hari besar
dan lain sebagainya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar